Memiliki website toko online adalah salah satu strategi marketing yang digunakan untuk meningkatkan jumlah penjualan suatu usaha. Dengan mengikuti perkembangan digital saat ini, sudah banyak para pemilik usaha yang membuktikan bahwa mereka bisa meraup keuntungan lebih banyak dengan memanfaatkan domain hosting Indonesia murah untuk website toko online-nya.
Walau begitu, memiliki website saja tidak cukup. Agar calon pembeli bisa mengetahui website toko online yang dikelola, Anda harus melakukan optimasi untuk meningkatkan peringkat website pada mesin pencarian, seperti Google. Salah satunya adalah dengan cara membuat blog di WordPress yang digunakan untuk mengelola website Anda.
Jika Anda ingin website tersebut berada di halaman pertama Google dan mendapatkan traffic kunjungan yang signifikan, Anda harus mengelolanya dengan serius. Layaknya sebuah toko pada umumnya, website tersebut tidak hanya berisi produk yang Anda pajang di etalase. Anda juga harus memberikan informasi mendalam mengenai produk yang Anda tawarkan lewat blog.
Pada prakteknya, Anda tidak hanya memberikan informasi kepada para pelanggan atau calon pembeli melalui blog. Lebih dari itu, blog juga menjadi media agar sebuah website berbasis WordPress mampu meraih peringkat tinggi di mesin pencarian. Namun untuk mencapai tujuan tersebut, Anda tidak hanya merilis ratusan konten tanpa mengoptimasinya.
Maka dari itu, jika ingin mendapatkan jumlah kunjungan yang meningkat secara signifikan, Anda harus memahami cara optimasi konten dengan menggunakan Search Engine Optimization atau SEO. Dengan taktik SEO yang efektif, website toko online Anda akan lebih mudah terindex oleh Google dan peringkatnya pun akan naik dengan lebih cepat.
Apabila benar demikian, teknik SEO seperti apa yang terbukti mampu mengoptimasi konten blog di website toko online secara maksimal? Berikut beberapa taktik SEO untuk meningkatkan traffic SEO website toko online yang Anda kelola menggunakan WordPress.
1. Maksimalkan Plugin SEO, Yoast
Langkah paling awal yang perlu Anda lakukan untuk dapat mengoptimasi konten blog pada website toko online adalah dengan memasang plugin SEO seperti Yoast. Plugin ini memiliki beragam jenis fitur yang mampu membuat kualitas SEO di website Anda menjadi lebih baik.
Dalam penggunaannya, Anda wajib memaksimalkan beberapa fitur utama yang ditawarkan oleh Yoast SEO. Fitur-fitur utama tersebut seperti submit XML Sitemap, verifikasi Google Webmaster Tools, mengubah title tag dan meta description, mengubah permalink, hingga menganalisis konten yang akan Anda terbitkan di blog.
Dari semua fitur di atas, kemampuan Yoast SEO dalam menganalisis konten sering kali dimanfaatkan oleh para pemula. Fitur ini membantu mereka untuk memahami bagian mana saja yang perlu dioptimasi dari sebuah konten. Jika masih ada aspek yang belum sesuai kaidah SEO, secara otomatis Yoast akan mengingatkan Anda untuk memperhatikannya.
Aspek-aspek yang dianalisis Yoast SEO pada konten blog Anda di antaranya berupa panjang artikel, penggunaan subheading, hingga panjang kalimat dalam suatu paragraf. Dengan menggunakan analisis konten secara menyeluruh menggunakan Yoast SEO, Anda tidak perlu lagi melakukan cek ulang apa saja yang harus dioptimasi secara manual. Jadi lebih efektif, kan?
2. Manfaatkan Google Search Console
Dalam prakteknya, penggunaan Yoast SEO memang tidak perlu diragukan lagi. Plugin tersebut sudah terbukti mampu membantu Anda dalam menganalisis konten blog toko online yang dikelola melalui WordPress.
Namun, selain menggunakan Yoast SEO, tools lain yang juga tidak kalah penting untuk dimanfaatkan adalah Google Search Console. Tools milik Google yang sebelumnya bernama Google Webmaster Tools ini adalah sebuah platform yang dapat digunakan oleh para pemilik toko online untuk melakukan monitoring website.
Performa website yang dapat Anda pantau melalui Google Search Console tertarget hanya pada ranah organik Google. Ranah organik tersebut meliputi analisis dari segi reffering domain, mobile performance, maupun traffic yang masuk ke dalam website toko online Anda.
3. Pahami Perilaku Visitor Lewat Google Analytics
Apabila Anda sudah memahami fungsi dan pemanfaatan dari Google Search Console, jangan lupa juga untuk menggunakan Google Analytic sebagai pelengkapnya. Fungsi kedua tools tersebut sangat berbeda. JIka Google Search Console ditujukan untuk memantau performa website di search engine, Google Analytic digunakan untuk mengidentifikasi perilaku visitor.
Walaupun keduanya memiliki fungsi yang berbeda, namun kinerjanya saling melengkapi satu sama lain. Selain untuk memahami perilaku visitor, adanya Google Analytic juga membantu Anda untuk mengetahui halaman mana yang paling pertama dikunjungi dan di halaman apa mereka berhenti mengakses website toko online Anda.
Berbeda dengan Google Search Console yang hanya memantau performa website Anda, Google Analytic mampu mengetahui halaman mana dari website Anda yang menghasilkan konversi paling banyak dan mana yang harus ditingkatkan lagi performanya. Info jumlah konversi tersebut mampu memberikan insight konten seperti apa yang menarik bagi pelanggan Anda.
Melalui fitur tersebut, Anda bisa melakukan perbaikan konten dan analisis SEO lebih lanjut, termasuk pada website toko online berbasis WordPress. Sehingga jika Anda ingin melakukan campaign atau mengeluarkan produk baru, Anda bisa menyuguhkan konten yang menarik lebih banyak calon pembeli ke website Anda.
Kesimpulan
Website toko online sudah banyak dimanfaatkan untuk mendongkrak angka penjualan suatu usaha. Namun, memasang foto dan memberikan informasi seputar produk yang Anda jual tidak cukup. Anda masih harus melakukan optimasi konten melalui blog di website toko online Anda. Cara yang paling efektif adalah dengan menerapkan teknik SEO.
Dengan SEO, Anda memang tidak akan langsung mendapatkan hasil yang diharapkan dalam waktu singkat. Perlu konsistensi dan pengelolaan secara rutin hingga akhirnya bisa mendapatkan hasil yang diinginkan. Namun setelah Anda menggunakan tiga taktik SEO di atas, perlahan tapi pasti, traffic kunjungan ke website toko online Anda akan meningkat.
Selamat mencoba!