Tetap Produktif Jualan Pada Saat Pandemi

Tetap Produktif Jualan Pada Saat Pandemi – Pandemi datang di hari-hari yang sudah pasti akan tiba dan kita tidak pernah sesiap itu menghadapi kesialan. Kewalahan atas keteledoran diri sendiri dan dunia rehat gegap gempitanya seperti bubaran dugem di Jalan Magelang sebelum subuh.

Lampu-lampu padam di awal malam, jalanan menyepi dengan sendirinya lalu terjebaklah kita pada keruwetan dan hari-hari gelap yang tidak pernah terpikir sebelumnya. (Dinukil dari: dibataspagar.blogspot.com)

Faktanya kita semua kewalahan menghadapi situasi yang serba pelik. Ritme kerja mulai tak beraturan, produktivitas menurun bahkan beberapa industri dipaksa mati suri lantaran pembatasan besar-besaran demi berhentinya penyebaran wabah.

Di balik segala kesulitan yang datang silih berganti, harus selalu ada cara agar kita tetap bertahan pada masa-masa sulit ini. Hampir semua lini bisnis lesu, baik offline maupun online. Impresi dan engagement bisa saja meningkat karena orang lebih banyak di rumah, menghabiskan waktu dengan dongeng-dongeng YouTube yang tak ada habisnya. Namun, bukan saatnya orang-orang berpikir untuk menghabiskan uang pada hal-hal yang tidak penting. Kita semua fokus pada tujuan yang sama: melewati pandemi ini dengan selamat tanpa kurang suatu apapun.

Tak ada cara yang lebih baik ketimbang mulai memanfaatkan koneksi terdekat agar ekonomi tetap menyala. Jualan, entah apapun bentuknya, dimulai dari lingkup paling kecil adalah hal yang bisa mulai kamu lakukan pada saat pandemi. Sebelum new normal diberlakukan, berikut ini adalah tips jualan pada masa pandemi yang dinukil dari podcast Rasarab sebagai berikut:

1. Jual Produk yang Masih Dibutuhkan

Produk olahan atau makanan menjadi produk yang paling direkomendasikan untuk dijual pada saat pandemi. Orang-orang mungkin tak memikirkan membeli pakaian, handphone, atau bahkan kendaraan baru. Kamu bisa memikirkan produk makanan, baik mentah, frozen atau olahan untuk dipasarkan.

2. Manfaatkan Kontak WhatsApp

Kontak WhatsApp merupakan circle terdekat dan paling terpercaya dibandingkan forum atau marketplace lain di luar sana. Orang yang mempunyai kontak WhatsApp kamu setidaknya lebih punya trust dan bersifat pribadi. Kamu bisa memposting produk kamu pada Status WhatsApp, agar orang-orang terdekat kamu bisa menjadi konsumennya. Namun, tak kalah penting untuk membatasi jumlah postingan, agar orang lain tidak merasa terganggu.

3. Terapkan Protokol Kesehatan

Protokol kesehatan sangat menjadi konsen banyak orang pada masa pandemi. Orang-orang mulai takut membeli barang secara online karena belum terbukti apakah si penjual menerapkan protokol kesehatan atau tidak.

Dengan begitu bisa menunjukkan pelaksaanaan protokol kesehatan pada produk kamu, misalnya kamu menggunakan handscoon, cuci tangan, menggunakan masker ketika mengolah atau menyiapkan barang dagangan kamu. Dengan begitu, akan muncul trust dari konsumen untuk membeli barang atau produk yang kamu tawarkan. Jangan lupa, pengiriman produk juga harus kamu perhatikan, misalnya terapkan phisycal distancing jika memang harus melakukan COD.

Bagaimana, sudah mendapatkan gambaran apa yang akan kamu lakukan agar tetap produktif?